May 8, 2016

Bukit Pasir di Jalan Lintas Tanjungpinang - Bintan yang Mencuri Perhatian Traveler

Judi Online - Ketika melewati Desa Busung di jalan lintas Tanjungpinang-Bintan kita akan menemukan sebuah bukit pasir.
www.dokterpoker.org
Posisinya berada di sebelah kiri jalan menuju Bintan. Belum ada nama khusus untuk bukit pasir tersebut. Hanya saja warga setempat menyebut Bukit Pasir Desa Busung.
"Orang sini menyebutnya Bukit Pasir Desa Busung saja," Jelas Fatih, pengunjung yang sudah beberapa kali datang ke tempat itu.
Bukit Pasir Desa Busung, menurut penuturan Fatih tidak terbentuk karena faktor alam. Namun, Bukit Pasir tersebut sebenarnya adalah bekas galian tambang pasir yang sudah dihentikan.
Dulu, tempat itu sempat aktif menambang pasir bahkan diekpor keluar negeri. Namun, akhirnya tambang pasir dihentikan oleh daerah setempat. Kemudian tempat tersebut tidak digunakan lagi dan dibiarkan begitu saja.
Karena tidak ada lagi aktivitas tambang dan tempatnya terbuka di tepi jalan, tak jarang menarik perhatian pejalan atau didatangi orang. Sayangnya belum dimanfaatkan begitu baik sebagai tempat wisata. Masih terbengkalai.
Bukit Pasir merona di saat terik
Meskipun terbentuk dari hasil tambang. Bukit Pasir Desa Busung ini masih terkesan alami. Belum digarap sama sekali. Namun, tetap menyuguhkan sesuatu bagi para pengunjung, yakni pemandangan.
Bukit Pasir terlihat cukup luas. Dari kejauhan memang terlihat seperti gundukan bukit pasir halus. Namun, bila lebih mendekat ternyata krikil-krikilnya terlihat sedikit kasar. Warnanya menguning. Pada saat terik, warna pasirnya lebih merona.
Bila musim hujan, tanahnya sedikit melunak bahkan seperti tanah liat yang menempel di sepatu. Tetapi tanah tersebut hanya dijumpai pada saat masuk ke Bukit itu.
Setelah tiba digundukan bukit pasir, cukup aman untuk berjalan kesana kemari, mendaki dan menuruni bukit. Material pasir yang kasar tidak membuat gampang terpeleset.
Keindahan yang diberikan Bukit Pasir ini adalah relief yang dibentuk dari bekas tambang tersebut. Seolah-olah seperti di padang pasir yang luas. Tak jarang ada yang betah sekedar duduk-duduk saja di gundukan tersebut atau memainkan kamera memoto diri dan memoto pemandangan sekitar.
Bukit Pasir dikelilingi oleh pepohonan dan semak yang tidak begitu tinggi. Dibeberapa tempat juga tampak tumbuh rerumputan seperti ilalang-ilalang kering. Berada di lokasi itu cukup nyaman, meskipun anginnya tidak begitu kencang.
Datanglah pada saat pagi atau sore lebih asik karena pada waktu siang panas di Bukit Pasit begitu terasa. Apalagi sulit menemukan banyak yang berjualan di sekitar daerah itu bila merasa lapar atau haus di siang terik.
"Karena orang menganggap ini bukan tempat wisata, tetapi bukan tidak mungkin bisa menjadi tempat wisata bila di benahi dengan baik, karena orang menganggapnya bekas tambang saja, tapi malah banyak juga yang datang ke sini, termasuk pernah diekpos media nasional," celoteh Fatih.



 AGEN BANDARQ Agen Poker DOMINO ONLINE Agen Domino Judi Poker

No comments:

Post a Comment